Menyiapkan dana pendidikan anak merupakan hal yang wajib dilakukan para orang tua. Salah satu caranya dengan asuransi pendidikan. Apa saja rekomendasi pilihannya dan bagaimana caranya memilih asuransi pendidikan terbaik? Simak penjelasannya di sini!
Pendidikan merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh orangtua kepada anaknya karena pendidikan sangat berpengaruh bagi masa depan anak nantinya. Indonesia merupakan salah satu negara yang pendidikannya bisa dikatakan minim perhatian.
Meski sudah banyak lulusan sarjana di negeri ini, tapi jumlah anak-anak yang putus sekolah terbilang masih banyak jumlahnya. Hal ini dikarenakan tingginya biaya pendidikan yang dibutuhkan oleh orangtua agar anaknya dapat mengenyam bangku pendidikan hingga perguruan tinggi.
Coba saja kamu perhatikan, dari tahun ke tahun biaya pendidikan selalu naik hingga 10-20%. Salah satu solusi tepat agar anak bisa tetap sekolah hingga ke universitas adalah dengan memiliki asuransi pendidikan terbaik untuk anak.
Asuransi pendidikan merupakan salah satu produk asuransi yang dikhususkan untuk kebutuhan pendidikan. Dengan asuransi pendidikan, perusahaan asuransi akan memberikan perlindungan dengan menanggung biaya pendidikan anak, terutama jika orangtua meninggal dunia, baik itu karena sakit atau kecelakaan. Jadi para orangtua tak perlu takut lagi biaya pendidikan anak tidak dapat terpenuhi.
Perbedaan asuransi pendidikan terbaik dengan tabungan pendidikan
Lalu apa bedanya dengan tabungan pendidikan? Tak sedikit orang yang menyalahartikan tabungan pendidikan dengan asuransi pendidikan. Walaupun tujuannya sama-sama untuk mempersiapkan dana pendidikan anak, tapi keduanya sangat berbeda. Coba kita lihat perbedaannya!
Asuransi pendidikan
Asuransi pendidikan dikeluarkan oleh perusahaan asuransi, bukan bank. Bank hanya berperan sebagai penyalur atau agen asuransi tersebut. Tak hanya sebagai dana pendidikan anak, asuransi pendidikan juga memiliki keuntungan lebih karena adanya investasi di dalamnya. Besarnya keuntungan dari asuransi pendidikan ini tidak bisa ditentukan secara pasti karena hitungan tergantung dari jenis pilihan investasi yang kamu pilih, mulai dari reksa dana, obligasi, pasar uang, dan lain sebagainya.
Meski keuntungan investasinya tinggi, bahkan bisa berlipat, tapi di balik itu ada resiko yang tinggi juga sehingga kamu harus cerdas dalam memilih jenis investasinya. Keuntungan lainnya dari asuransi pendidikan ini terletak dari nilai perlindungan atau proteksi yang dibilang tidak terbatas karena besaran jumlahnya tergantung pada premi yang kamu bayarkan.
Tabungan pendidikan
Sementara untuk tabungan pendidikan adalah produk yang dikeluarkan oleh bank sehingga ada jaminan dari LPS (Lembaga Penjamin Simpanan). Sedangkan untuk tabungan pendidikan, keuntungan yang didapat sudah pasti dari bunga tabungan pendidikan tersebut. Sedangkan tabungan pendidikan perlindungannya lebih terbatas karena premi untuk perlindungan dibayarkan oleh bank sehingga jumlah pertanggungannya terbatas. Tapi jika dinilai dari segi resiko, tabungan pendidikan lebih minim resiko.
Tips memilih asuransi pendidikan terbaik
Sama seperti memiliki asuransi lainnya, dalam memilih asuransi pendidikan terbaik, kamu harus selalu memperhatikan beberapa tips yang ada di bawah ini:
Mengenali produk dengan detail
Secara umum, produk asuransi pendidikan terbagi menjadi dua, yakni asuransi pendidikan murni dan asuransi pendidikan unit link. Untuk asuransi pendidikan murni atau sering dikenal dengan nama asuransi pendidikan tradisional atau dwiguna yang di dalamnya hanya terdapat asuransi pendidikan untuk anak dan lainnya sehingga jaminannya sebesar target dana yang akan cair.
Sementara asuransi pendidikan unit link merupakan gabungan dari perlindungan asuransi dan investasi sehingga ketika orangtua meninggal dunia, maka anak tak hanya mendapat jaminan dana pendidikan saja, tapi juga hasil investasinya. Pihak asuransi biasanya akan menyarankan kamu untuk memilih asuransi pendidikan jenis unit link karena dengan premi yang lebih murah, keuntungan yang didapat bisa lebih besar. Namun angsurannya lebih lama dari asuransi pendidikan murni.
Pahami resiko yang akan diterima
Tapi ingat Moneysavers, jangan mudah tergiur dulu dengan pihak asuransi yang mengklaim menawarkan asuransi pendidikan terbaik. Kamu harus mengetahui juga resiko yang akan diterima nantinya. Misalkan saja berapa lama kotrak yang akan dijalankan, apa yang akan terjadi jika kamu nantinya berhenti di tengah jalan, dan lain sebagainya.
Jadi saat menerima polis dari pihak asuransi, baca dengan baik-baik dan jika ada hal yang mengganjal atau ingin kamu tanyakan, jangan ragu untuk langsung bertanya karena jangka waktu asuransi pendidikan terbaik ini berlangsung dalam hitungan lebih dari lima tahun.
Ketahui biaya-biaya yang akan dikenakan
Selain mengetahui resiko-resiko yang akan diterima pemegang polis, kamu juga harus mengetahui biaya-biaya yang akan dikenakan, mulai dari biaya premi, administrasi, denda pembayaran keterlambatan, hingga biaya untuk investasi di dalamnya.
Membeli asuransi pendidikan terbaik sejak anak masih berusia dini
Ketika akan memilih asuransi pendidikan terbaik, sebaiknya kamu lakukan ketika akan masih berusia dini. Semakin bertambah usia anak, maka premi yang ditawarkan pasti akan semakin mahal. Jumlah premi ini tidak akan bertambah selama masa kontrak yang tertera pada polis asuransi.
Misalkan saja, kamu membeli asuransi pendidikan terbaik untuk anak berusia 2 tahun dengan masa kontrak selama 10 tahun dengan premi Rp 300 ribu, maka selama 10 tahun premi yang dibayarkan akan tetap sama. Jika kamu menunda membeli asuransi pendidikan hingga anak berusia 8 tahun, meski masa kontraknya sama-sama 10 tahun, premi yang harus dibayarkan akan jauh lebih tinggi.
Ukur kemampuan finansial
Setiap orangtua pasti selalu menginginkan yang asuransi pendidikan terbaik untuk anaknya. Tapi bukan berarti kamu tidak mengindahkan kondisi finansial keluargamu. Sebelum membeli asuransi pendidikan terbaik, ada baiknya kamu melakukan perhitungan terlebih dahulu. Berapa jumlah kisaran dana yang bisa kamu sisihkan untuk dana asuransi pendidikan.
Selain hal-hal di atas, ada satu lagi yang harus kamu perhatikan saat memilih asuransi pendidikan terbaik, yakni memilih penyedia asuransi yang tepat dengan kredibilitas dan tingkat kepercayaan yang tinggi. Hal ini bisa dilihat dari rekam jejaknya, proses pencairan klaim yang mudah, hingga customer service atau agen asuransi yang mudah dihubungi ketika ada kendala.
Kamu perlu menghitung berapa total premi yang bayarkan selama jangka waktu angsuran atau pembayaran, dibandingkan dengan manfaat yang kamu terima. Selain itu pastikan nilai uang pertanggungan saat pemegang polis (bapak/ibu pencari nafkah) meninggal dunia. Selain itu pastikan apakah perusahaan asuransi akan membayarkan sisa cicilan jika pencari nafkah meninggal dunia atau tidak?
Biasanya perusahaa asuransi pendidikan anak terbaik akan mencicilkan iuran hingga selesai jangka waktu sesuai perjanjian jika pemegang polis meninggal dunia, dan mengeluarkan dana pendidikan kepada anak dalam setiap jenjang pendidikan sampai lulus perguruan tinggi. Itulah salah satu kriteria memilih asuransi pendidikan terbaik yang perlu kamu tahu.
Sumber: halomoney.co.id
0 komentar: